Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2017

Prinsip Dasar Pencegahan Cedera

Prinsip Dasar Pencegahan Cedera Setiap atlet atau siapapun yang melakukan aktifitas olahraga pasti mendekatkan diri dengan resiko cedera. Memang sering terjadi cedera tersebut tidak terlalu membahayakan. Namun demikian ada beberapa faktor yang perlu menjadi perhatian yang menjadi prinsip dari pencegahan cedera pada olahraga. 1.     Fasilitas Fasilitas adalah segala sesuatu yang dapat memudahkan dan memperlancar pelaksanaan suatu usaha dapat berupa benda-benda maupun uang. Lebih luas lagi tentang pengertian fasilitas dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat memudahkan dan memperlancar pelaksanaan segala sesuatu usaha. Sarana prasarana olahraga adalah suatu bentuk permanen, baik itu ruangan di luar maupun di dalam.  Contoh : lapangan permainan, sirkuit, dan lain sebagainya. a.        Lapangan sepak bola                 Penyebab cedera yang ada dilapangan sepak bola yaitu adanya batu,botol-botol kaleng,lapangan yang tidak rata,becek/berlumpur,tiang bendera yang

Prinsip Cedera, Penyebab, Pencegahan dan Perawatan Cedera

Prinsip Cedera, Penyebab,Pencegahan dan Perawatan Cedera           A.   Cedera Cedera sering dialami oleh seorang atlit, seperti cedera goresan, robek pada ligamen, atau patah tulang karena terjatuh. Cedera tersebut biasanya memerlukan  pertolongan yang profesional dengan segera. Cedera merupakan suatu ketika dimana telah terjadi gangguan pada sistem tubuh, yang di sebabkan oleh benturan ataupun kecelakaan kecil akibat aktifitas olahraga. Cedera juga dapat di artikan sesuatu kerusakan pada struktur atau fungsi tubuh karena suatu paksaan atau tekanan fisik maupun kimiawi. Macam-macam cedera : Luka bakar adalah cedera yang diakibatkan oleh sesuatu yang panas. Patah tulang atau fraktur, cedera pada tulang. Luka pada kulit yang dapat mengakibatkan pendarahan atau hanya lecet. Memar  adalah pendarahan di dalam tubuh, di kulit terlihat warna kebiruan. Luka fisik serius adalah luka pada tubuh (fisik) yang dapat berakibat kematian pada korban. B.   P